Pemerintah
Kota Surakarta kembali meraih penghargaan Piala Wahana Tata Nugraha
tahun 2013 kategori kota besar. Selain itu, pemkot juga mendapat bantuan
transportasi massal bus dari Kementrian Perhubungan.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri
Perhubungan EE Mangindaan kepada Walikota Surakarta FX Hadi Ruyatmo di
The Grand Ball Room Flotel Shangri La Surabaya, Kamis (3/10/2013).
Selain itu juga menyerahkan bantuan bus kementrian perhubungan tahun
2013.
Bagi Kota Solo, Wahana Tata Nugraha (WTN)
merupakan yang ke tujuh kalinya secara berturut turut yang diterima
pemkot sejak 2006 sebagai penghargaan Pemerintah Pusat atas atas
kemampuan daerah dan peran serta masyarakat dalam meningkatkan
penyelenggaraan sistem transportasi perkotaan yang tertib, lancar,
selamat, aman dan menjamin hak pengguna jalan.
Walikota Surakarta FX Hadi Rudyatmo mengatakan
dengan diterimanya piala WTN ini pemkot kedepan terus pelakukan
peningkatan dan penertiban terutama di bidang transportasi. Misalnya
penataan parkir yang ada di kota Solo, pengendalian anak sekolah yang
menggunakan kendaraan di bawah umur 17 tahun atau belum memiliki SIM,
serta mempercepat 9 koridor Batik Solo Trans (BST).
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi
dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Surakarta, Yosca Herman Soedrajat
menambahkan terdapat 14 item penilaian WTN yang dilakukan langsung tim
gabungan dari Kementerian Perhubungan dan Dishubkominfo Jateng antara
lain manajemen transportasi, kondisi jalan, rambu-rambu lalu lintas,
anggaran transportasi hingga integritas sumber daya manusia. Penilaian
dilakukan dengan melakukan pengamatan, pemotretan serta peninjauan di
beberapa titik jalan.
Penilaian dibagi menjadi tiga tahap yakni
administrasi, praktik pengelolaan lalu lintas di lapangan dan kebijakan
lalu lintas. Penilaian tahapan administrasi dilakukan oleh Dinas
Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Jateng.
Sementara penilaian tahapan lainnya dilakukan langsung oleh tim penilai
WTN.
Ada beberapa faktor yang menjadi alasan Pemkot
Solo mendapatkan WTN. Faktor tersebut diantaranya sistem manajemen
transportasi di Kota Solo yang sudah menerapkan Intelligent Transport
System (ITS).
Selain itu kota solo juga sudah menerapkan program
keselamatan seperti Zona Selamat sekolah (Zoss), program publik
transport, penyediaan rambu yang memudahkan pengguna jalan, serta
penerapan boarding pass di terminal tirtonadi. (rdo&bs)seperti dikutip :surakarta.go.id
Pakdesri.
0 komentar