Pemkot Kota Surakarta Raih Piala WTN Tahun 2012
Pemerintah Kota Surakarta kembali meraih
penghargaan Piala Wahana Tata Nugraha tahun 2012 kategori
kota besar.
Selain itu juga mendapatkan bantuan kendaraan sosialisasi keselamatan
dari Kementrian Perhubungan.
Penyerahan penghargaan diberikan oleh Menteri
Perhubungan EE Mangindaan kepada Walikota Surakarta di ruang Mataram,
Kantor Kementerian Perhubungan Republik Indonesia Senin (6/5).
Sebelumnya Kota Surakarta telah meraih piala WTN ini tahun 2002, 2003,
2005, 2006, 2007, 2008, 2009, 2010 dan 2011.
Penghargaan WTN adalah penghargaan kepada
pemerintah provinsi atau kebupaten/kota atas kemamuan daerah dan peran
serta masyarakat dalam meningkatkan penyelenggaraan sistem transportasi
perkotaan. Sehingga tercipta sistem lalulintas dan angkutan kota yang
tertib,lancar,selamat, aman dan menjamin equitas hak pengguna jalan.
Walikota Surakarta FX Hadi Rudyatmo mengatakan,
penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) mendorong pemerintah daerah untuk
meningkatkan infrastruktur lalu lintas dan transportasi yang lebih baik.
Selain itu juga dapat menciptakan transportasi kota yang ideal. “Dengan
adanya hal ini saya kira dapat meningkatkan pelayanan publik serta
kesadaran masyarakat untuk ikut dalam tertib berlalu lintas,” terangnya.
Seperti perbaikan atau kelanjutan pembangunan
terminal. Dengan dibangunnya terminal baru ini, pemkot yakin sistem
manajemen akan lebih baik dan bahkan Solo bisa menjadi percontohan
kembali terkait sistem transportasi.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi
dan Informatika (dishubkominfo) Surakarta Yosca Herman Soedrajat
menambahkan, Banyak sekali point point Kota Surakarta layak mendapatkan
penghargaan Wahana Tata Nugraha. Diantaranya, Solo sudah menerapkan Alat
Pemberi Isyarat Lalu Lintas Area Trafic Control Sistem (APIL ATCS)
sejak 2006.
Pemerintah Kota Surakarta, lanjut Herman, sesuai
dengan slogan yang didengungkan Kementrian Perhubungan sekarang ini,
“Keselamatan di jalan adalah tanggung jawab kita bersama” sedang program
Pemerintah Kota Surakarta yaitu Sosialisasi dan bantuan ZoSS (Zona
Selamat Sekolah), ketika sekolah-sekolah mulai TK, SD, SMP dan SMA/SMK
telah diberi bantuan rambu-rambu lalu lintas, zebra cross dan bantuan
fasilitas lain. Tidak berhenti cukup disitu saja program ini, namun
wujud tanggung jawab bersama untuk mensosialisasikannya dengan
mengunjungi sekolah-sekolah tersebut, mempresentasikan bagaimana tata
cara tertib berlalu lintas yang baik dan benar sesuai dengan tingkatan
usia peserta sosialisasi.
Penilaian penghargaan WTN meliputi nilai
adminitrasi dan survey lapangan yang dilakukan oleh pemerintah pusat.
Survey lapangan ini tanpa dilakukan oleh tim penilai dari pusat tanpa
sepengetahuan pemerintah Seperti dikutip situs resmi Pemkot Surakarta,hari Ini.
Pakdesri.
0 komentar